Satu ciri khas dari model harajuku ini adalah rambut lurus dan berponi. Hampir tidak pernah ditemukan pada model rambut ini yang tidak memiliki poni. Inilah yang memberikan kesan “cute” kepada siapapun yang menggunakan model rambut ini. Namun perlu diingat bahwa ada beberapa jenis karakter wajah yang kurang cocok jika dipadankan dengan model rambut ini. Selain itu model rambut yang terinspirasi dari tokoh kartun Jepang ini lebih disarankan kepada orang yang berusia 27 tahun ke bawah dan memiliki rambut yang cukup tebal. Mengapa? Karena orang yang memiliki rambut yang tipis akan terlihat semakin tipis jika menggunakan model rambut ini.
Model rambut ini tetap menonjolkan poni dan rambut lurus serta tidak terlalu panjang dan tebal, karena pada model harajuku juga ada model rambut yang agak panjang. Bagian poni dibuat miring ke kanan ataupun lurus ke bawah, tergantung selera masing-masing. Bagian cambang kiri dan kanan juga tidak terlalu panjang dan tebal, maksimal sampai batas bawah telinga. Begitupula bagian belakang dibuat tidak terlalu panjang, maksimal sampai tonjolan tulang leher paling atas. Satu hal lagi yang perlu dicermati adalah bagian belakang model rambut ini dibuat sedemikian rupa agar sedikit melengkung ke depan, seakan-akan mencengkram leher. Untuk itu rambut bagian belakang tibuat tidak berjenjang melainkan rata dari atas hingga ujung sehingga dapat dengan mudah melengkung dengan sendirinya.
Paduan warna pada model rambut ini lebih didominasi oleh warna cokelat dan kuning tua, bukan merah maroon atau kuning muda. Kedua warna di awal itulah yang memberi kesan snow pada pengguna model rambut ini.
sumber: http://fathur-net.blogspot.com/2010/05/gaya-rambut-harajuku-snowboard.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar